(sagalabandung.com) — PT Dirgantara Indonesia (PT DI) menggelar Ramadhan Fair dan Edutainment di Plataran Day Care PT DI Bandung, Sabtu (08/04). Selain membantu pelaku UMKM, pameran yang digelar akhir pekan di Bulan Suci Ramadhan ini, mengajak masyarakat dan pelajar Bandung untuk mengenal pesawat buatan anak bangsa.
“Harapanya tentu ini adalah memberi wawasan bagaimana industri pesawat terbang dan menumbuhkan minat kepada para pelajar untuk mencintai teknologi atau industri dirgantara semoga kedepannya akan semakin banyak generasi muda jadi penerus para karyawan PT DI mengembangkan PT Dirgantara Indonesia dan berkiprah di teknologi dirgantara untuk kemajuan bangsa dan negara kita” ujar Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia di Lokasi.
Para pengunjung akan berkeliling komplek PT DI menggunakan Bandung Tour On Bus (Bandros) untuk mengenal produksi maupun bentuk pesawat buatan anak bangsa.
ADVERTISEMENT
.SCROLL TO RESUME CONTENT
Pesawat buatan PT DI yang dipamerkan mulai dari CN-250, CN 235, N-219 hingga pesawat tanpa awak Black Eagle atau Elang Hitam.
Pengunjung pun langsung pasang kuda-kuda untuk melakukan Swafoto di depan pesawat-pesawat tersebut.
Salah Seorang Pengunjung Rina mengaku mengajak keluarganya untuk mengenalkan pesawat sejak dini.
“Terutama buat lihat pesawat di sini kita tau indonesia produksi pesawat disini kita ingin lihat langsung tempatnya terutama hasil produksi dari PT DI sendiri bagus jadi edukasi juga untuk anak-anak biar anak-anak lebih dekat lebih tau tentang pesawat” ujar Rina.
Selain menggelar edutainment, PT DI juga melibatkan UMKM dalam acara Ramadhan Fair atau Pameran Ramadhan. Tidak hanya produk fashion, makanan hingga alat kecantikan pun turut memeriahkan acara ini. Bahkan pengunjung pun bisa melihat pesawat yang lepas landas di Bandara Husein Sastranegara, karena lokasi acara berada di Samping Bandara.
Sementara itu bagi masyarakat yang ingin menjadikan pameran ini sebagai alternatif ngabuburit bisa datang di hari Jumat, Sabtu dan Minggu. Untuk bisa naik Bus Bandros cukup merogoh Rp 20 ribu perorang untuk pengunjung di atas usia 2 tahun.
