Home / Religi

Keutamaan 10 Hari Terakhir Bulan Ramadhan: Dalil dan Penjelasan

Adi - Redaktur

Sabtu, 22 Maret 2025 - 09:33 WIB

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa (Ilustrasi)

BANDUNG — Sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan memiliki keutamaan istimewa bagi umat Islam. Pada periode ini, umat Muslim dianjurkan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas ibadah guna meraih berbagai keutamaan yang dijanjikan Allah SWT. Berikut adalah beberapa keutamaan 10 hari terakhir Ramadhan beserta amalan yang dianjurkan

1. Terdapat Malam Lailatul Qadar

Malam Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik dari seribu bulan. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan.”

(QS. Al-Qadr: 1-3)

Malam ini disebutkan sebagai malam penuh berkah yang diturunkan pada bulan Ramadhan:

“Sesungguhnya Kami menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam yang diberkahi. Sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan.”

(QS. Ad-Dukhan: 3)

Rasulullah ﷺ juga bersabda mengenai keutamaan Lailatul Qadar:

“Barangsiapa yang menghidupkan malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan mengharap pahala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.”

(HR. Bukhari No. 1901, Muslim No. 760)

2. Turunnya Para Malaikat Membawa Rahmat dan Keberkahan

Pada malam Lailatul Qadar, para malaikat turun dengan membawa keberkahan dan rahmat bagi orang-orang yang beribadah. Allah SWT berfirman:

“Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu penuh kesejahteraan hingga terbit fajar.”

(QS. Al-Qadr: 4-5)

Hal ini menunjukkan betapa istimewanya malam tersebut, karena malaikat turun untuk menyebarkan kedamaian dan keberkahan bagi orang-orang yang beribadah.

3. Malam Penuh Ampunan

Malam-malam terakhir Ramadhan merupakan kesempatan emas untuk mendapatkan ampunan dari Allah SWT. Rasulullah ﷺ bersabda:

“Sesungguhnya bulan ini (Ramadhan) telah datang kepada kalian. Di dalamnya ada satu malam yang lebih baik dari seribu bulan. Barangsiapa yang tidak mendapatkan kebaikannya, maka ia telah terhalang (dari keberkahan).”

(HR. Ahmad No. 8729, An-Nasa’i No. 2106)

Selain itu, doa yang dianjurkan untuk dibaca pada malam Lailatul Qadar adalah:

“Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni.”

(Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun dan menyukai pengampunan, maka ampunilah aku.)

(HR. At-Tirmidzi No. 3513)

4. Pintu Langit Dibuka, Pintu Neraka Ditutup

Pada 10 hari terakhir Ramadhan, pintu-pintu surga dibuka dan pintu-pintu neraka ditutup. Rasulullah ﷺ bersabda:

“Ketika datang bulan Ramadhan, pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan setan-setan dibelenggu.”

(HR. Bukhari No. 1899, Muslim No. 1079)

Ini adalah kesempatan bagi umat Islam untuk memperbanyak amal saleh dan menjauhi perbuatan maksiat.

Amalan yang Dianjurkan dalam 10 Hari Terakhir Ramadhan

Untuk meraih keutamaan tersebut, berikut beberapa amalan yang dianjurkan beserta dalilnya:

1. Memperbanyak Shalat Malam (Qiyamul Lail)

Rasulullah ﷺ menghidupkan malam-malam terakhir Ramadhan dengan memperbanyak ibadah:

“Ketika memasuki sepuluh hari terakhir Ramadhan, Rasulullah ﷺ mengencangkan sarungnya, menghidupkan malam-malamnya, dan membangunkan keluarganya.”

(HR. Bukhari No. 2024, Muslim No. 1174)

2. Membaca dan Merenungkan Al-Qur’an

Membaca Al-Qur’an adalah ibadah utama di bulan Ramadhan. Allah SWT berfirman:

“Bulan Ramadhan adalah bulan yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan tentang petunjuk itu serta pembeda (antara yang hak dan batil).”

(QS. Al-Baqarah: 185)

3. Memperbanyak Dzikir dan Doa

Dalam salah satu hadits, Rasulullah ﷺ bersabda:

“Sebaik-baik doa adalah doa pada malam Lailatul Qadar: Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni.”

(HR. At-Tirmidzi No. 3513)

Selain itu, dzikir yang dianjurkan adalah:

“Orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, dan dalam keadaan berbaring serta mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): ’Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.’”

(QS. Ali Imran: 191)

4. Bersedekah dan Berbuat Kebaikan

Rasulullah ﷺ adalah orang yang paling dermawan, terutama pada bulan Ramadhan:

“Rasulullah ﷺ adalah orang yang paling dermawan, dan beliau lebih dermawan lagi di bulan Ramadhan ketika Jibril menemuinya.”

(HR. Bukhari No. 1902, Muslim No. 2308)

Bersedekah di bulan Ramadhan, terutama di 10 hari terakhir, akan membawa berkah yang luar biasa.

5. I’tikaf

I’tikaf adalah berdiam diri di masjid dengan niat mendekatkan diri kepada Allah SWT. Rasulullah ﷺ selalu melakukan i’tikaf pada 10 hari terakhir Ramadhan:

“Sesungguhnya Nabi ﷺ beri’tikaf pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan sampai Allah mewafatkan beliau, kemudian istri-istri beliau beri’tikaf setelahnya.”